Bali, 15 Mei 2025 – Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang menjalin kemitraan strategis dengan Institut Desain & Bisnis (IDB) Bali melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama yang dilaksanakan secara langsung di kampus IDB Bali.
Acara penting ini dihadiri oleh jajaran pimpinan ISI Padangpanjang yang dipimpin langsung oleh Rektor Dr. Febri Yulika, S.Ag., M.Hum., bersama Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerja Sama Prof. Dr. Rosta Minawati, S.Dn., M.Si., Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Umum Dr. Iswandi, S.Pd., M.Pd., Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Riswel Zam, S.Sn., M.Sn., Dekan Fakultas Seni Pertunjukan (FSP) Dr. Irwan, S.Pd., M.Pd., Direktur Pascasarjana Dr. Rasmida, S.Sn., M.Sn., serta Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan Harben Sani, S.Pt., M.P.
Sementara itu, pihak IDB Bali diwakili oleh Rektor Dr. Kadek Pranajaya, S.T., S.H., M.T., M.H., Wakil Rektor I Ibu Komang Prasiani, serta para ketua program studi di lingkungan IDB seperti Kaprodi Bisnis Digital Bapak Yogi, Kaprodi Desain Mode Ibu Tami, Kaprodi Desain Komunikasi Visual (DKV) Bapak Rama, Kaprodi Desain Interior (DI) Bapak Dwi, Kaprodi Magister Desain Bapak Fredy, dan Kaprodi Sistem dan Teknologi Informasi (STI) Bapak Rama.
Selain MoU institusional, acara ini juga diikuti dengan penandatanganan dua perjanjian kerja sama spesifik, yakni antara Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Padangpanjang dengan Jurusan Desain dan Bisnis IDB Bali, serta antara Pascasarjana ISI Padangpanjang dengan Pascasarjana IDB Bali.
Kerja sama ini meliputi berbagai aspek tridharma perguruan tinggi hingga kegiatan seni dan budaya yang dapat memperkaya pengalaman akademik dan praktik bagi kedua institusi.
Dalam sambutannya, Rektor ISI Padangpanjang Dr. Febri Yulika menyampaikan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah konkret dalam memperluas jejaring kerja sama lintas institusi untuk mendukung penguatan kualitas pendidikan seni dan desain di Indonesia. “Kerja sama ini menjadi fondasi bagi kolaborasi yang produktif dan berkelanjutan dalam pengembangan keilmuan dan kreativitas mahasiswa serta dosen,” ujarnya.
Melalui kemitraan ini, kedua perguruan tinggi diharapkan dapat saling memperkuat posisi strategisnya dalam menghadapi tantangan pendidikan tinggi di era digital dan industri kreatif.
