Medan– Kunjungan karya ISI Padang Panjang ke Universitas Negeri Medan disambut meriah oleh rektor dan sifitas akademika perguruan tinggi yang bermoto The Character buliding university tersebut. Saking bahagianya menyambut rombongan ISI padangpanjang berikut karya Malin nan Kondang yang diusung, rektor sempat mempersembahkan langsung dua buah lagu lewat suara emasnya. Dua lagu berbahasa batak tersebut dipersembahkan rektor Dr. Syamsul Gultom setelah ia menyampaikan kata sambutan dihadapan ribuan penonton yang meadati gedung Auditorium Unimed Kamis (31/3). Dalam kata sambutannya, rektor yang hari itu tampil secara bersahaja mengharapkan agar kedepannya semakin banyak kerjasama yang dapat dijalin dengan ISI Padang Panjang. Dan ia juga berharap karya yang diusung dapat semakin meningkatkan apresiasi serta motivasi mahasiswa Unimed untuk turut melahirkan karya-karya yang berkualitas. “Sekarang kementrian sudah mencanagkan program Merdeka Belajar/ Kampus Merdeka. Kegiatan seperti ini adalah implementasi dari program tersebut. Dimana, Unimed secara aktif mengembangkan berbagai bentuk kerjasama, termasuk dengan perguruan tinggi lintas disiplin,” katanya.
Sementara itu, mewakili rektor ISI Padang Panjang, pembantu Rektor III Firdaus St, MPd mengatakan bahwa Opera Minang Malin nan Kondang sudah dimatangkan dari satu pentas ke pentas lainnya. Ia juga berterimakasih karena Unimed telah menerima sejumlah alumni untuk mengabdi sebagai dosen di universitas tersebut. “Selama kepeimpinan rektor Prof Novesar Jamarun, telah banyak perkembangan yang terjadi di ISI Padang Panjang. Diantranya terkait penambahan jumlah Prodi serta akreditasi. Bahkan selama pandemi sekalipun kami terus berjuang untuk mengembangkan Prodi-prodi baru,” katanya.
Sebelumnya ketua Jurusan Pendidikan Seni Pertunjukan Unimed Martozet S.Sn, MA mengatakan pertunjukan hari itu adalah buah kerjasama seluruh civitas akademika Fakultas Bahasa dan Seni, khususnya jurusan yang ia pimpin. Selain itu, ia juga menyapaikan rasa haru dan bangga karena ISI Padang Panjang telah menjadikan Unimed sebagai tuan rumah pertunjukan.
Terpisah, rektor ISI Padang Panjang Prof Novesar Jamarun mengatakan bahwa pihaknya dengan tangan terbuka akan bersedia untuk bekerjasama dengan berbagai perguruan tinggi lainnya. “Kami sudah dengar tentang sambutan luar biasa di Unimed. Kami berterimakasih yang sebesar-besarnya atas sambutan tersebut dan pelayanan sebagai tuan rumah yang luar biasa. Insyaallah, kita akan hadir di lain waktu dengan karya yang lain lagi. Dan ini tidak sebatas karya hasil penelitian saja. Kita dapat kembangkan kerjasama di bidang pendidikan hingga pengabdian pada masyarakat pula,” katanya.
Gedung auditorium Unimed penuh sesak hari itu. Para penonton datang dari kalangan mahasiswa dan juga para siswa serta para perantau Minang. Usai pertunjukan, keesokan harinya juga diisi dengan diskusi serta workshop bersama antara pengisi pertunjukan dengan mahasiswa Unimed. (rilis)
